Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Membangun Blog Berarti Membangun Otak


Membuat suatu akun blogger memang terbilang mudah, akan tetapi membangun blog itu tidak semudah seperti pada saat membuatnya, dibutuhkan konsistensi, keterampilan, dan kemauan untuk terus belajar.

Pada postingan kali ini saya tidak akan memberikan sebuah materi atau informasi yang mungkin agak kurang bermanfaat, hehe. Anggap saja ini merupakan postingan yang berisi tentang sesuatu yang isinya tidak begitu penting-penting banget, hanya sekedar ingin menuliskan sesuatu saja dari pada saya melakukan kegiatan yang kurang begitu berarti seperti melamun, atau lihat konten-konten yang bermuatan negatif, saran saya hindari yang seperti itu karena dapat merusak otak dan juga mengurangi produktifitas.

Lebih baik gunakan waktu melamun atau menonton konten-konten negatif itu untuk melakukan hobi karena bisa jadi dari hobi bisa menghasilkan sebuah kesenangan diri, ataupun menambah teman yang memiliki frekuensi yang sama, oh ya ngomong-ngomong soal frekuensi sebenarnya kalian tahu tidak sih apa yang dimaksud frekuensi, frekuensi sebenarnya dalam ilmu fisika itu berupa gelombang getaran yang dapat dihitung banyaknya getaran tersebut dalam satu detik. Lalu kalian heran tidak kenapa kita sering mendengar perkataan mencari teman yang sefrekuensi.

Frekuensi dalam pertemanan bisa diartikan sebagai suatu hubungan yang memiliki perasaan getaran yang sama pada seseorang, misalnya saya akan mengilustrasikan pada makhluk hidup contoh segerombolan burung bangau pasti akan terbang bersama dengan sesama burung bangau pada tempat dan tujuan yang sama saat mereka bermigrasi dari tempat satu ke tempat lain, sedangkan apabila burung elang ikut terbang dalam segerombolan burung bangau pasti dia akan merasa tidak nyaman dan pada akhirnya dia memilih arah dan tempat tujuan yang berbeda.

Begitu juga manusia sama apabila seseorang berada dalam frekuensi yang berbeda tentu dia tidak akan merasakan kenyamanan, dan memilih teman yang memiliki frekuensi yang sama dengan dirinya. Tapi saran dari saya berhati-hatilah dalam memilih pergaulan karena dalam pergaulan yang salah justru akan membuat seseorang menjadi tidak memiliki masa depan. Bahkan pernah saya membaca sebuah kitab yang menyatakan bahwa suatu pergaulan yang buruk, akan dapat membawa pelakunya pada jurang kehinaan. Maka dengan siapa Anda bergaul berarti anda sedang menyiapkan masa depan diri anda sendiri. Haha, sorry saya sudah seperti seorang motivator, padahal cuma hanya seorang biasa-biasa saja yang tidak memiliki bakat menjadi motivator.

Sebentar saya akan mencoba mewawancarai diri saya sendiri apakah motivator atau bukan. Wkwk

Saya : Apakabar?

Aku : Kabar baik!

Saya : Apakah kamu motivator?

Aku : Bukan, Aku hanyalah hamba Allah tidak kurang tidak lebih dan jangan dikurang-kurangi dan jangan dilebih-lebihkan karena Aku bukan barang dagangan yang bisa ditimbang.

Saya : Lalu kamu apa?

Aku : Aku ya aku bukan kamu.

Saya : loh, kok kamu ditanya malah begitu jawabannya.

Aku : Iya terus kamu mau apa?

Saya : Saya hanya mau mewawancarai kamu.

Aku : Sudahkan tadi aku udah jawab.

Saya : Kalau gitu saya mau gelut saja deh dengan kamu

Aku : Ayo siapa takut.

Saya : Ayo Maju, Kamvret!

Aku : Kamu t@inya. 


Haha. Dari pada melihat diri saya dan aku gelut, lebih baik Gue menjelaskan ngapain sih gue masih menulis capek-capek diblog, padahal blog sudah tidak sering dikunjungi seperti konten-konten Vidio karena zaman sekarang udah canggih guys, tidak seperti waktu zaman gue masih duduk dibangku sekolah menengah, waktu itu gue masih sering mainnya di warnet (warung internet) ya sekedar buat internetan, main gemes dan ngerjain tugas. 

Dulu gue cupu banget guys, pelajaran komputer gue juga dulu remedial. Dari situlah gue balas dendam pada diri sendiri untuk memperbanyak mejeng di warnet dan akhirnya gue ada perbaikan dalam ilmu komputer padahal cuma hanya sekedar pelajaran level Besic menggunakan Word. Haha, Kalau sekarang bukannya Gue sombong justru mungkin gue yang bisa ngajari komputer pada mereka.

Jadi gue ini sebenarnya sudah dari dulu mainan blog ya karena menulis itu bagian dari hobi gue, padahal hobi gue banyak bukan hanya sekedar menulis, tapi menulis ini sudah menjadi bagian dari kehidupan manusia intelektual ya meski tidak pintar-pintar amat tapi bisalah baca tanda baca a-i-u-e-o. 

Diblog juga merupakan sarana berbagi apa yang gue pelajari, sebenarnya gue menulis di blog tujuannya biar tulisan-tulisan gue itu bisa dipelajari kembali dan tidak lupa, jadi tidak mesti harus 'ah gue mau menjadi blogger biar bisa dapat cuan' saran dari gue buang jauh-jauh pikiran itu dalam melakukan sesuatu hobi apapun karena hobi tanpa keikhlasan tidak akan pernah membuahkan buah apapun selain rasa capek dan ketidak puasan. Ibarat kata orang yang mengerjakan hobi dengan terpaksa itu seperti orang melakukan ibadah puasa tapi ibadahnya tidak mendapatkan pahala apapun selain dari pada haus dan lapar.

Segitu saja penjelasan dari Gue, tapi sebelum gue pamit Gue punya pantun. 


Saya dan Aku sedang beradu,

Gue datang dengan damai. 

(Cakepp...)

Mungkin cukup sekian dulu,

See you, Good bye.


" Dirimu yang sebenarnya adalah apa yang kamu lakukan di saat tiada orang yang melihatmu." -Ali bin Abi Thalib














Post a Comment for "Membangun Blog Berarti Membangun Otak"