Daftar Isi
Masa Pandemi Covid-19 membuat beberapa pembisnis harus mengupayakan segala daya upaya untuk mempertahankan bisnis yang dimilikinya, hal tersebut berlaku secara global. Beberapa Negara dalam menghadapi covid-19 mengupayakan berbagai kebijakan salah satunya membatasi kegiatan aktivitas masyarakat di luar rumah.
Kebijakan pengendalian virus agar tidak menyebar tersebut menjadi suatu anomali yang mengakibatkan pada masalah resesi ekonomi. Termasuk juga Indonesia mengalami resesi, meski bukan termasuk parah hanya sebatas resesi teknikal. Jadi mungkin bagi suatu Negara masalah yang mengenai resesi ringan masih bisa diatasi.
Namun bagi masyarakat perekonomian mereka mengalami dampak yang cukup parah, mengingat segala aktivitas kegiatan usahannya serba dibatasi, bahyak mayarakat di masa pandemi perusahaannya mengalami kerugian, terpaksa parusahaan mereka harus ditutup karena sepinya konsumen. Pada akhirnya banyak dari masyarakat yang beralih profesi serta mencoba peruntungan di bisnis lain, demi untuk terus melangsungkan hidup.
Lalu, pertanyaannya pelungan bisnis apa yang aman, sementara bisnis yang telah dijalankan saja mengalami kemunduran?
Jawabannya : Bisnis Property
A .Apa itu bisnis properti?
Bisnis properti merupakan mode bisnis pengembangan asset yang dimiliki kedalam bentuk properti, yang bertujuan untuk menjualnya kembali dikemudian hari. Usaha properti juga bisa dilakukan secara Self Managemen (Perseorangan) atau atas nama perusahaan (Company Managemant). Bentuk bisnis properti perorangan bisa berupa jasa atau cara jual beli dalam skala kecil (mikro), dikarenakan jika ingin memulai bisnis properti diperlukan modal yang lumayan besar.
Sementara perusahaan properti yaitu suatu kelompok usaha yang mengucurkan dana untuk membuat bisnis ini cukup besar, dimana bisanya perusahaan ini menjalankan beberapa bisnis properti mulai dari jasa konsultasi, jasa pembangunan, pengadaan lahan, pengembangan lahan, real esteat atau pemeliharaan properti.
B .Mengapa Memilih Bisnis Properti?
b. 1. Tidak semua bisnis properti membutuhkan modal besar
Semua bidang usaha memang harus memerlukan modal, banyak dari masyarakat belum paham bisnis property sehingga beranggapan bahwa bisnis properti mengharuskan dengan modal besar, beberapa orang yang beranggapan seperti itu wajar meskipun hal itu tidak sepenuhnya benar. Dalam bisnis properti jika Anda mengambil bisnis sebagai Developer tentu harus membutuhkan modal yang besar, dimana Anda harus membeli sebidang tanah, serta mengembangkannya menjadi sebuah pemukiman yang dipasarkan melalui tenaga penjual. Jika Anda mengambil sebagai seorang pemilik penginapan, kos-kosan, kontrakan harus juga memiliki tempat untuk bisa dikontrakkan.
Lalu mode bisnis properti seperti apa yang dapat dijalankan melalui modal yang tidak terlalu besar? Sebuah bisnis property sebenarnya tidak harus menjadi seorang pemilik developer atau jasa penyewaan property. Anda bisa menjadi seorang reseller atau perantara antara pembeli dengan penjual property dari situlah Anda dapat memperoleh pendapatan. Menjadi agent property, dimana agen property memiliki dua tipe mode peluang :
- Agen Real Estate
Menjadi seroang agen property real estate, Anda akan memiliki beberapa keuntungan pertama mendapatkan hubungan dengan perusahaan real estate dengan lisensi resmi sebagai agen property yang handal, mendapatkan kemudahan dalam jual-beli property tersebab Anda membawa nama besar perusahaan properti, mendapatkan bonus referral, mendapatkan tambahan biaya tetap untuk biaya hidup Anda sehari-hari.
Untuk bisa memulai menjadi agen yang resmi dan dapat dipercaya, Anda harus tercatat sebagai anggota mitra agen resmi dalam sebuah perusahaan property, beruntung jika perusahaan property yang Anda ajak untuk bekerja sama memiliki status terdaftar sebagai Anggota Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (AREBI).
AREBI merupakan sebuah organisasi dalam negeri yang secara resmi tercatat sebagai suatu badan organisasi yang menangungi perusahaan property, developer, pemilik perusahaan yang bergerak dalam bisnis property untuk bekerja sama dalam memajukan prop ropertyIndonesia.
- Agen Personal/Independen Property
Selain menjadi agen resmi Anda juga bisa menempatkan sebagai penjual bisnis property yang menawarkan sebagai broker property independent. Keunggulan yang Anda bisa dapatkan yaitu komisi penjualan secara utuh tanpa adanya pembagian komisi pada perusahaan. Akan tetapi, menjadi agen properti independen memiliki tantangan tersendiri. Tentu saja, proses jual beli properti akan lebih sulit karena calon konsumen akan kurang percaya jika Anda tidak dinaungi oleh agen properti tertentu. Selain itu, semua kemudahan dalam mendapatkan fasilitas media promosi offline dan online tidak bisa Anda dapatkan.
b. 2. Bisnis property tidak mengenal batas usia dan kalangan
Merasa belum cukup umur, atau merasa dari desa lalu tidak memiliki minat terhadap bisnis property, berhenti berpikir seperti itu sejenak. Mulailah bisnis property Anda tidak peduli dari mana Anda berasal dari desa maupun kota, asalkan Anda memiliki kemauan yang keras serta terus berusaha menjalin pertemanan yang lebih luas lagi. Jika Anda sebagai seorang wanita karir, Ibu rumah tangga, Mahasiswa, Karyawan professional bisa menjalankan usaha properti maka mulailah belajar Cara memulai bisnis property di masa pandemi yang masih belum pasti kapan akan berakhir.
C. Berbagai Jenis-Jenis Usaha Property
Sebelum memulai bisnis property mengetahui beberapa jenis mode bisnis property sangatlah penting, supaya Anda tidak mengalami permasalahan gara-gara salah memilih mode bisnis property. Berikut beberapa jenis usaha property.
c.1. Residensial Real Estate
Sesuai namanya, residential adalah properti yang terkait dengan hunian tempat tinggal. Cakupan real estate residensial adalah rumah tapak (landed house), apartemen, rumah susun, kondominium, atau perumahan. Konsumen residensial biasanya keluarga atau mereka yang butuh hunian tempat tinggal.
c.2. Commersial Real Estate
Sedangkan Commercial Real Estate adalah properti yang ditujukan untuk kepentingan usaha (komersial) atau mencari keuntungan. Misalnya jual beli rumah-toko (ruko), rumah-kantor (rukan), kantor, gedung pertemuan, hingga hotel. Konsumen properti macam ini adalah kalangan pengusaha atau perusahaan, hingga pemerintahan.
c.3. Industrial Property
Properti industri adalah properti yang dibangun untuk keperluan industri. Target konsumennya adalah perusahaan atau bisnis berskala besar. Jenis properti ini biasanya berupa laboratorium, gudang, pabrik, atau pengolahan limbah.
c.4. Special Purpose Property
Special Purpose Property adalah jenis properti yang sangat khusus. Sebab properti ini dibangun dengan tujuan dan fungsi tertentu. Target konsumennya adalah kalangan bisnis yang hendak mengembangkan kawasan olahraga, kolam renang, rumah sakit, gedung konser, pom bensin, sumur minyak, atau properti khusus lainnya.
Dengan beragam jenis properti di atas, tak heran usaha tersebut mampu mendatangkan berbagai keuntungan. Bisnis ini pun juga bisa digeluti oleh seluruh kalangan mulai dari yang bermodal kecil sampai besar. Jadi, Anda hanya perlu menyesuaikannya dengan budget yang Anda miliki.
D. Peluang dan Resiko Bisnis Properti
d.1. Resiko Bisnis Properti
Bisnis apapun memiliki peluang dan resiko, tidak ada suatu bisnis di dunia ini yang tidak memiliki resiko, resiko bisnis property terbilang cukup lumayan berdampak besar jika Anda tidak hati-hati menjalankannya, berapa banyak seorang pembisnis property lalu mereka mengalami kegagalan, bukan karena produknya yang korang bagus tetapi cara menjalankannya yang salah.
Diperlukan manajemen property yang baik agar bisa sukses di pada bisnis property yang Anda jalankan, manajemen property merupakan suatu kunci utama supaya bisnis property dapat berlangsung lama dan berjalan dengan baik.
Meski dalam masa pandemi beberapa perusahaan dalam keadaan sulit, perusahaan yang memiliki manajemen property yang baik tetap dapat meraih konsumen dalam masa-masa sesulit apapun, bukankah Anda percaya bahwa segala permasalahan pasti ada solusinya. Menerapkan manajemen property yang baik dimasa pandemi diantaranya ada kiat-kiat dibawah ini.
- Membuat program bisnis yang menarik
Masa sekarang PPKM masih berlaku dibeberapa kota di Indonesia, untuk mengurangi potensi penularan wabah. Kegiatan masyarakat masih sangat terbatas hanya sekedar untuk berpergian keluar kota saja harus menunjukan suatu bukti keterangan kesehatan atau swabs tes.
Seorang manajemen bisnis property yang cedas pasti membuat sebuah trobosan ide pemikiran yang menawarkan solusi, misalnya menawarkan sebuah penginapan yang menjamin keselamatan serta kebersihan bagi masyarakat yang menggunakan jasa propertinya, menawarkan penginapan yang ramah dengan protocol kesehatan yang terjamin, menawarkan promo pada masyarakat dengan berbagai keringanan biaya bonus serta menyakinkan user bahwa meski dalam suasana pandemi semua user akan baik-baik saja sertelah menggunakan property.
- Menawarkan kerjasama antara bisnis terkait
Perusahaan property yang baik harus memiliki sebuah hubungan kerjasama dengan pihak terkait yang dapat mendukung tetap berjalannya bisnis property, apalagi ditengah menghadapi wabah virus corona. Tanpa kerjasama perusahaan property tidak dapat menjalankan bisnisnya sendiri, memelukan beberapa stakeholder untuk bekerja sama membangun bisnisnya, misalnya perusahaan developer harus bisa menjalin hubungan kerjasama dengan kontraktor untuk membangun unit proprerti yang ingin dibangun.
d. 2. Peluang Bisnis Properti
Peluang yang ada pada bisnis peroperti sangatlah besar, sehingga banyak dari para pengusaha yang menjalankan bisnis ini mengalami keberhasilan dan kebebasan secara finansial, berikut peluang Bisnis Properti.
- Properti sebagai kebutuhan semua orang
Kebutuhan hidup manusia di dunia ini hanya ada tiga : sandang, pangan, dan papan. Kebutuhan primer itulah yang harus dipenuhi sebagai manusia yang modern, tanpa makan serta minum makhluk hidup akan mengalami kematian, tanpa sandang manusia akan menjadi tidak sopan, dan tanpa papan yang berupa property seperti rumah sebagai tempat tinggal tidak akan merasa aman berlindung, tidak akan mungkin manusia hidup hanya beratapkan langit dan beralaskan bumi tentu setiap manusia menginginkan memiliki hunian yang nyaman dan aman.
- Nilai harga yang terus naik
Properti setiap tahunnya mengalami keniakan harga, coba saja Anda tanyakan kepada orang tua Anda berapa harga tanah saat ia membeli dimasa orang tua Anda, bandingkan dengan masa sekarang nilainya jauh lebih mahal dibandingkan beberapa tahun silam.
- Memiliki resiko kerugian yang rendah
Sebuah property merupakan sebuah asset yang memiliki nilai kerugian yang minim, selain harganya yang cendrung naik harga volatile seperti nilai binis yang lain semisal saham, komoditas, dan kurs valuta asing.
- Sabagai asset masa depan
Seandainya Anda membeli sebuah property disaat sekarang dan harganya masih terbilang belum naik. Anda bisa menunggu beberapa tahun dan menjadikan property yang Anda miliki sebagai aset masa depan atau tabungan yang berbentuk property. Sehingga pada saat harganya mengalami kenaikan Anda bisa langsung menjualnya.
- Terlindungi dari Inflasi
Sebuah property setiap tahun akan mengalami keadaan nilai jual yang cukup setabil, dalam kondisi ekonomi dunia mengalami inflasi, sebuah property akan tetap memiliki harga nilai jual yang sama bahkan cenderung naik.
E .Cara Memulai Bisnis Properti
Setelah Anda mengetahui beberapa penjelasan diatas terkait bisnis property setidaknya sudah punya gambaran tentang cara bagaimana menjalankan bisnis property, saat memulai bisnis property berikut cara untuk memulainnya.
e. 1. Mulai mencari calon pembeli dari wilayah sekitar
Bagi Anda yang baru memulai bisnis property usahakan untuk memulai membuka diri Anda, tawarkan binis Anda kepada orang-orang dilingkungan terdekat, berikan mereka nilai kepercayaan terhadap apa yang Anda tawarkan. Mulailah riset potensi bisnis property dari mulai lingkungan pertemanan, lingkungan keluarga, serta lingkungan masyarakat disekitar Anda. Setelah itu bangun terus kepercayaan, sehingga bisnis Anda berkembang dari mulut ke mulut.
e. 2. Belajar memasarkan property dari iklan property
Setelah Anda membangun kepercayaan pada lingkungan sekitar, usahakan untuk terus memperhatikan sebuah riset produk property yang ada, Anda harus mempelajarinya dari berbagai cara para pembisnis property yang sudah menjalankannya, pelajari serta mulailah membuat suatu pemasaran yang berbada, tidak harus sama setidaknya Anda telah mengetahui bagaimana iklan property yang baik dan iklan property yang kurang baik.
e 3. Membuat target pasar yang ralistis
Semakin lama Anda berbisnis menjadi seorang agent property maka semakin luas pula pengetahuan dan ralasi yang Anda peroleh. Setelah memperoleh itu semua, saatnya untuk menentukan target bulanan untuk bisnis property Anda, tentukan target pencapaian bulanan yang ralistis. Misalnya dalam waktu satu bulan Anda harus mendapatkan calon konsumen minimal sepuluh dan kemungkinan user atau calon pembeli itu akan menjadi seorang pembeli produk property Anda minimal tiga orang diantara sepuluh orang tersebut.
Dalam dunia properti, Anda bisa melakukan co-broke (Cooperation broker) adalah sebuah sistem kerjasama yang dilakukan oleh lebih dari 2 orang agen properti dalam menjual properti tertentu. Misalnya, dalam bentuk kavling tanah atau rumah.
Dengan kerjasama co-broke, Anda akan mendapatkan daftar list agen properti lain dan berhak memasarkan listing properti tersebut. Dengan begitu, peluang Anda mendapatkan calon pembeli semakin besar. Kerjasama co-broke tidak sebatas sesama agen properti, tetapi bisa antar kantor agen properti.
Dengan memanfaatkan database yang dimiliki masing-masing kantor agen properti, maka diharapkan sebuah properti akan lebih cepat terjual. Hal ini akan memudahkan Anda dalam melakukan penjualan properti.
e .4. Buat Kantor Agen Property
Tidak ada salahnya ketika bisnis Anda mulai menunjukan perkembangan yang sangat singifikan usahakan untuk terus membangun kepercayaan, Anda juga bisa mendirikan sebuah kantor agent property Anda sendiri. Selalu perhatikan kesempatan emas dengan selalu memperhatikan kejujuran, kejujuran merupakan sebuah kunci keberhasilan dari semua bisnis apapun, tanpa adanya sebuah kejujuran maka binis Anda tidak akan mengalami sebuah perkembangan bahkan justru akan mengalami kemunduran, tersebab kejujuran adalah mata uang yang berlaku diseluruh dunia.
e. 5. Bangun Kerjasama dengan Developer
Apabila Anda merupakan seorang pembisnis property secondary, cobalah untuk menawarkan kerjasama dengan developer untuk memasarkan produk property primary. Keduanya memiliki keuntungan yang sama, Anda bisa mengambil keduanya sekaligus property secondary dan property primary. Anda memiliki listing properti secondary dan listing properti primary. Tawarkan spesialisasi Anda pada developer untuk menjalin kerjasama untuk memasarkan bisnis mereka.
F. Hal-Hal yang dibutuhkan dalam bisnis property
Suatu bisnis property yang hebat selalu memperhatikan hal-hal yang terkait dengan keberlangsungan usaha bisnis propertynya, Ada 3 diantaranya :
f .1. Legalitas
Dokumen Administrasi atau legalitas adalah pertimbangan yang sangat penting karena dapat memengaruhi proses produksi serta pembelian dan penjualan di kemudian hari. Paling tidak, legalitas sertifikasi tanah dan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) diurus dengan baik saat memulai jual beli properti.
Pastikan anda melengkapi semua perijinan. Proses mendapatkan izin konstruksi untuk properti hunian membutuhkan waktu yang lama. Mulai dari izin posisi hingga izin penggunaan lahan, IMB, dokumen pendukung semuanya perlu diurus. Setelah itu, pengembang harus membuat sertifikat untuk setiap perangkat property yang dijalankannya.
f. 2. Dana Pembangunan
Proses pembangunan property yang akan dijadikan sebagai show unit, membutuhkan beberapa dana pembangunan yang lumayan besar. Oleh karenanya saat Anda memulai bisnis property bukan sebagai Agen property usahakan harus memiliki modal dana pembangunan.
f. 3. Kepuasan Pelanggan
Dalam menjalankan bisnis, pengembang harus mengutamakan kepuasan pelanggan. Desain rumah yang indah, struktur yang kokoh, dan posisi hunian yang strategis merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan pribadi.
Bisnis properti adalah investasi yang cukup menjanjikan dewasa ini dengan berbagai keuntungan usaha properti yang tak boleh Anda lewatkan. Tunggu apalagi mulailah berinvestasi dalam bisnis property, karena masih sangat terbuka lebar kesempatan untuk meraih keberhasilan dalam bisnis property.
0 Response to "Cara Memulai Bisnis Properti Dimasa Pandemi 2021"
Post a Comment